Temukan tips dan inspirasi terbaru untuk desain print UV tumbler yang inovatif. Baca sekarang untuk ide kreatif Anda!
Ingin memberikan merchandise unik dan cantik, sekaligus menjadi media promo? Mengapa tidak mencoba desain print UV tumbler?
Gambar 1: desain print uv tumbler (sumber)
Ada banyak desain menarik yang bisa Anda terapkan, dan yang terpenting proses pembuatannya sangat praktis.
Tumbler seperti ini biasanya menjadi souvenir seminar dan workshop, hadiah pembelian, atau bahkan merchandise acara-acara kantor dan ulang tahun.
Anda bisa mendesainnya dengan tambahan foto, logo perusahaan, quote pendek, dll. Ada juga jenis cetakan yang bisa berubah warna saat tumbler diletakkan di bawah sinar matahari.
Dalam artikel ini, mari melihat bagaimana cara membuat tumbler berdesain unik dengan print UV, serta tips agar hasil cetak terlihat sempurna.
Persiapan Desain Print UV Tumbler
Hal pertama yang dilakukan dalam pembuatan desain print UV tumbler adalah menyiapkan desainnya. Anda dapat membuat desain di aplikasi, lalu tinggal mengeprint saja.
Memilih Software Desain
Ada berbagai software desain untuk tumbler yang bisa digunakan, baik di PC atau laptop, bahkan smartphone. Diantaranya:
Canva
Ini adalah software desain multifungsi karena bisa membuat berbagai produk. Mulai dari slide presentasi, flyer, hingga aneka mockup produk termasuk tumbler.
Anda bisa menggunakannya di komputer atau menginstall aplikasinya di Android.
Adobe Sparks
Jika Adobe Illustrator atau Adobe Photoshop terlalu berat untuk smartphone, maka ada Adobe Sparks. Anda bisa menggunakannya untuk mengedit foto dan gambar untuk desain tumbler terbaik.
Pixellab
Mirip dengan Canva, Pixellab juga memiliki ribuan template dan elemen desain menarik. Secara umum Pixellab lebih rumit, tetapi fiturnya sangat lengkap untuk membuat desain produk sekaligus promosinya.
Format File yang Dibutuhkan
Untuk membuat desain print UV tumbler, anda bisa menyimpan file dalam format PNG, JPG, atau JPEG. Masing-masing memiliki format yang berbeda, dan Anda bisa memilih sesuai kebutuhan desain.
Di format JPG, ada latar belakang berwarna putih, sedangkan PNG memiliki latar transparan sehingga cocok untuk desain logo, vektor, atau elemen.
Dari segi ukuran, JPG juga lebih kecil daripada PNG. Sehingga jika ingin menghemat penyimpanan, file JPG lebih cocok.
Namun, JPG memiliki fitur kompresi lossy, yang menghilangkan beberapa data gambar selama proses kompresi. Maka kualitas gambar JPG relatif lebih rendah dibandingkan PNG.
Untuk desain yang sederhana, JPG sudah sangat memadai. Sementara desain rumit lebih cocok dengan format PNG.
Tips Membuat Desain yang Menarik
- Gunakan tabel warna yang serasi. Anda bisa memakai lingkaran warna untuk mendapatkan varian warna yang cocok.
- Perhatikan juga kompilasi elemen-elemen desain. Jangan sampai ada gambar elemen yang terlalu besar hingga memakan tempat.
- Letakkan logo di bagian yang mudah terlihat. Anda bisa mendesain gambar tumbler dengan logo di tengah, atau di sisi bawah gambar.Â
- Sesuaikan desain dengan pengguna yang disasar. Juga antara desain dengan branding perusahaan Anda.
Langkah-langkah Pencetakan UV
Gambar 1: desain print UV tumbler (sumber)
Setelah desain selesai, saatnya mengeprint hasil desain dengan mesin printer UV. Ikuti langkah-langkahnya di bawah ini.
Persiapan Tumbler
Sebelum mencetak, pastikan tumbler telah tersedia dalam jumlah yang cukup. Tumbler juga harus kering, agar kertas print dapat menempel dengan erat.
Untuk tumbler insert, pastikan bagian luar dan dalam dapat dibuka tutup dengan baik dan ketat. Tumbler insert adalah jenis tumbler yang terbuat dari bahan plastik atau akrilik. Bagian luarnya bening, dan bagian dalamnya pekat.
Kertas cover akan diselipkan di celah antara bagian luar dan dalam, sehingga terlihat dari luar tumbler.
Pengaturan Printer UV
Dalam pencetakan desain print UV tumbler, sebenarnya bisa menggunakan mesin UV flatbed maupun rotary.
Lakukan pengecekan mesin sebelum mulai proses pencetakan. Mulai dari kepala printer, bagian pemutar, ketersediaan kertas, dll.
Proses Cetak dan Pengeringan
Umumnya mesin cetak UV dapat menerima data desain dari komputer dan secara otomatis mencetaknya. Sama seperti mesin print biasa.
Petugas akan memasukkan hasil desain ke komputer dan mengkonversinya ke ukuran cetak yang sesuai dengan ukuran tumbler. Umumnya desain akan diatur ulang menggunakan Adobe Illustrator atau Adobe Photoshop.
Kali ini, kita akan mengeprint desain tumbler menggunakan mesin rotary terlebih dulu. Adapun langkah-langkahnya adalah:
- Siapkan tumbler dan desain. Atur panjang dan lebar desain menggunakan aplikasi photoshop
- Letakkan tumbler pada bagian rotary yang tersedia di mesin print.
- Atur jarak antara tumbler dan kepala printer. Jarak 2 mm biasanya adalah yang paling optimal.
- Atur juga margin pencetakan.
- Mesin uv printing akan langsung mencetak di atas tumbler. Umumnya membutuhkan waktu sekitar 8 hingga 10 menit per tumbler, tergantung ukuran dan jenis desainnya.
- Setelah proses print selesai, tinta akan langsung kering sehingga tidak memerlukan proses pengeringan secara terpisah.
Adapun jika mencetak desain untuk tumbler insert paper, maka bisa menggunakan mesin printer UV flatbed atau printer biasa.
Gunakan kertas art paper atau matt paper 150 untuk hasil terbaik. Anda juga bisa menggunakan jenis kertas yang lebih tipis, dan tambahkan laminasi glossy atau doff agar hasilnya lebih indah.
Selanjutnya tinggal membuka bagian dalam tumbler, dan menyelipkan kertas di antara bagian dalam dan luarnya.
Pasang kembali tumbler dan eratkan agar kertas aman.
Pemeriksaan Kualitas Hasil Cetak
Setelah mesin selesai mencetak, Anda dapat melihat dan memeriksa hasil cetakan. Jika proses pendesainan dan penginputan desain berlangsung baik, maka hasil cetak dapat dipastikan sempurna.
Inspirasi Desain Print UV Tumbler
Tuangkan kreativitas Anda yang tak terbatas dalam setiap desain print UV tumbler. Sesuaikan jenis desain dan gaya artistiknya dengan tujuan penggunaan tumbler. Berikut adalah beberapa inspirasi untuk Anda.
Desain Minimalis
Gambar 2: desain print uv tumbler (sumber)
Desain minimalis tidak menggunakan banyak gambar, logo, atau font. Gunakan warna cerah jika ingin tumbler lebih mencolok, atau warna pastel untuk kesan lebih elegan.
Biasanya desain ini hanya memakai satu atau dua gambar dengan satu kalimat jargon atau nama bisnis.
Desain Artistik dan Kompleks
Gambar 3: desain print uv tumbler (sumber)
Desain artistik memberikan lebih banyak ruang untuk berkreasi. Baik dalam warna, gambar, logo, panggunaan font, atau elemen lainnya.
Desain ini cocok untuk merchandise acara-acara yang fun seperti anniversary kantor, ulang tahun, atau hadiah bagi orang tersayang.
Desain untuk Promosi Bisnis
Gambar 4: desain print uv tumbler (sumber)
Elemen utama dalam desain bisnis adalah logo, nama, serta jargon perusahaan. Anda dapat menggunakan warna kontras untuk bagian latar, agar gambar bisa terlihat lebih jelas.
Desain Khusus untuk Acara dan Hadiah
Gambar 5: desain print UV tumbler (sumber)
Desain yang satu ini biasa digunakan sebagai hadiah untuk orang spesial. Seperti wadah minum untuk anak atau tumbler couple bersama pasangan.
Anda bisa mendesainnya dengan ilustrasi lucu dan indah, atau memasang foto terbaik dengan caption lucu dan akrab.
Tips dan Trik untuk Hasil Cetak Terbaik
Pada dasarnya, kualitas hasil cetak tergantung pada kemampuan mesin cetak UV, jenis kertas, dan jenis tumbler yang digunakan. Di bawah ini adalah beberapa tips agar hasil cetakan desain print UV tumbler Anda awet dan indah.
Memilih Tumbler yang Tepat
Ada berbagai jenis bahan tumbler, seperti stainless steel, kayu, bambu, akrilik, maupun plastik. Untuk print di atas kertas, Anda bisa memilih bahan stainless, akrilik, dan plastik.
Bahan akrilik dan plastik juga cocok untuk tumbler insert paper, dimana kertas pembungkus diletakkan di antara bagian luar tumbler yang transparan dan bagian dalamnya.
Sedangkan untuk bahan kayu dan bambu, akan lebih baik jika proses pencetakan dilakukan langsung di atas badan tumbler. Trik lainnya adalah menggunakan mesin laser engraving agar desain terukir langsung di atas badan tumbler.
Merawat Tumbler Cetak UV
Perawatan tumbler cetak UV lebih ditujukan untuk menjaga kualitas cetakan gambar. Beberapa jenis kertas dan tinta akan lebih cepat pudar jika sering terkena sinar matahari.
Cara lain merawat desain print UV tumbler adalah dengan mencucinya menggunakan spons lembut dan air dingin.
Kesalahan Umum dan Cara Menghindarinya
Salah satu kesalahan umum dalam memakai tumbler dengan cetak UV adalah menggunakan spons kasar atau kawat saat mencuci. Hal ini akan membuat hasil cetak sobek atau tergores.
Untuk tumbler insert paper, jangan lupa memasang bagian dalam tumbler dengan benar dan erat, agar air tidak mudah rembes.
Tinta cetakan juga mudah pudar jika sering terkena sinar matahari. Jadi, simpan tumbler di tempat yang tidak terkena sinar matahari langsung.
Akan lebih baik jika tumbler memiliki tas atau pelapis khusus agar tidak mudah terbentur dan pecah.
Baca Juga : Desain Print UV Akrilik untuk Hasil yang Sempurna!
Kesimpulan
Dari pemaparan di atas bisa kita simpulkan bahwa desain print UV tumbler dapat dibuat dengan mudah menggunakan aplikasi desain dan printer UV.
Printer UV menggunakan tinta khusus dan sinar ultraviolet agar hasil cetakan lebih tajam, dengan warna lebih cerah dan langsung kering.
Anda dapat membuat desain sendiri dan memesan pencetakan tumbler ke percetakan yang menyediakan jasa print UV. Umumnya percetakan menerima berapapun jumlah tumbler yang ingin dipesan.
Hal terpenting adalah memilih percetakan yang profesional dan amanah. Jangan lupa memastikan percetakan tersebut berpengalaman dalam UV printing dan memiliki kuota pencetakan yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Bagaimana, ingin memesan tumbler Anda sekarang? Hubungi customer service Dewa Jasa Lasercut segera karena kami memiliki penawaran khusus untuk pelanggan.
Anda dapat menggunakan desain sendiri, foto, karikatur, dll. Kami juga siap membantu pembuatan desain yang ciamik.
Pencetakan desain print UV tumbler akan jauh lebih mudah, ekonomis, dan sempurna bersama Dewa Jasa Lasercut.